Media pembelajaran adalah suatu alat yang
dipergunakan oleh seorang guru untuk melakukan suatu proses belajar mengajar,
baik itu didalam kelas atau ruangan (indoor) maupun diluar kelas atau ruangan
(outdoor). Media pembelajaran dapat mempermudah seorang guru untuk menyampaikan
materi yang akan diberikan ke peserta didik. Tanpa adanya suatu media
pembelajaran, komunikasi tidak
akan terjadi dan proses pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak
akan bisa berlangsung secara optimal. Media pembelajaran adalah
komponen integral dari sistem pembelajaran. Pada hakikatnya bukan media
pembelajaranlah yang menentukan berhasilnya proses pembelajaran namun isi pesan
materi yang akan disampaikan oleh guru, cara menjelaskan guru tentang materi
yang akan disampaikan serta karekteristik peserta didik itu sendiri.
Terdapat berbagai
jenis media pembelajaran yang digunakan guru untuk mempermudah menyampaikan
materi yang akan diberikan kepada peserta didik, diantaranya yaitu :
- Media Visual : grafik, diagram, chart, bagan, poster, kartun, komik
- Media Audial : radio, tape recorder, laboratorium bahasa, dan sejenisnya
- Projected still media : slide; over head projektor (OHP), LCD Proyektor dan sejenisnya
- Projected motion media : film, televisi, video (VCD, DVD, VTR), komputer dan sejenisnya.
- Study Tour Media : Pembelajaran langsung ke obyek atau tempat study seperti Museum, Candi, dll.
Sejalan dengan kemajuan IPTEK, dewasa ini penggunaan media sangatlah beragam.
Globalisasi telah memicu pergeseran dalam dunia pendidikan dari tatap muka yang
sifatnya konvensional kearah pendidikan yang lebih terbuka. bahwa dengan
masuknya pengaruh globalisasi yaitu introduksi komputer dengan kemampuannya
mengolah,menyajikan tayangan multimedia teks, grafis, gambar, suara,dan movie
memberikan peluang baru untuk mengatasi kelemahan dari siaran radio dan
televisi. Seiring berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi dunia
pendidikan menjadi lebih bersifat terbuka dan dua arah, beragam, multi
disipliner, serta terkait pada produktivitas kerja dan kompetitif. Sehingga
dimungkinkan dunia pendidikan kita dimasa datang cendrung terbuka dengan modus
belajar jarak jauh (distance Learning). Kemudahan untuk menyelenggarakan
pendidikan jarak jauh dan terbuka juga perlu dimasukkan sebagai strategi utama.
Salah satunya yaitu tentang kemajuan penggunaan komputer sebagai media
pembelajaran disekolah-sekolah dasar. Banyak disekitar kita sekolah-sekolah
dasar yang menggunakan media komputer sebagai salah satu media penunjang proses
pembelajaran. Dengan komputer guru lebih mudah menjelaskan materi yang akan
disampaikan, karena bahan-bahan atau materi-materi yang akan disampaikan
tersebut sudah ada pada computer. Guru sudah tidak lagi membawa banyak buku untuk
mengajar. Dengan komputer file-file materi sudah ada dalam komputer. Dengan
media komputer juga peserta didik tidak akan merasa jenuh dalam pembelajaran. Dengan
komputer juga peserta didik dilatih
untuk mengikuti perkembangan kemajuan IPTEK, namun itu juga harus dengan
pengawasan yang ketat oleh pihak guru (disekolah) serta pihak orang tua
(dirumah). Peserta didik diajarkan mengenai cara mudah belajar dengan
mempergunakan komputer dengan baik dan benar sesuai dengan aturan yang ada.
Pembelajaran yang efektif serta efisien terdapat dalam media pembelajaran komputer
ini.
Banyak pengaruh positif media pembelajaran komputer terhadap siswa tingkat
Sekolah Dasar, antara lain :
1.
Lebih mengerti serta paham dalam tekhnologi khusunya pada komputer.
2.
Lebih banyak variasi dalam proses belajar mengajar. Contohnya : melalui
video, gambar dan lain sebagainya
3.
Efektif dan efisien dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan
komputer, tidak lagi menggunakan buku, pensil dll.
4.
Lebih mudah memahami pelajaran karena ketika guru menjelaskan langsung
dapat disertai dengan contoh.
Adapun pengaruh negatifnya, antara lain :
1.
Bisa disalah gunakan siswa untuk bermain game yang berada dalam komputer
2.
Siswa akan malas dalam kegiatan menulis
3.
Bila komputer sekolah sudah tersambung dengan internet, sebaiknya diberi
pengawasan lebih karena siswa SD bisa mengakses hal-hal yang bukan termasuk
materi pelajaran, dll.
Pengawasan orang tua atau guru juga harus senantiasa
diberikan pengawasan kepada anak, berikan porsi secukupnya untuk memegang komputer.
Bila anak sudah ketagihan dengan komputer anak akan malas dengan semua
kegiatan, karena didalam komputer tersebut terdapat macam-macam permainan yang
membuat si anak betah lama-lama didepan komputer. Namun jangan terlalu
mengekang anak dengan berlebihan, karena faktor psikologi anak bisa terganggu
bila orang tua atau guru terlalu mengekangnya. Anak tidak bisa berkembang
secara semestinya bila terlalu dikekang. Anak juga kurang mengerti akan
perkembangan iptek didalam era globalisasi ini.
Dengan semakin berkembangnya teknologi informasi dan
komunikasi berarti komunikasi sekarang telah berada pada tingkat dimana orang
mampu berbicara dengan jutaan manusia lain secara serentak dan serempak.
Melalui satelit komunikasi kita bisa melihat berbagai gambar, mendengarkan
berita atau musik dan mendapatkan informasi yang sama dengan manusia diseluruh
belahan dunia secara simultan. Komunikator hanya tinggal menyambungkan alat
pemancar dan jutaan orang tinggal menyetel alat penerima. Komunikator tidak
mengetahui siapa yang menerima informasi gambar atau lainnya, apakah anak SD,
remaja ataupun orang tua komunikator hanya sebagai penyalur saja. Maka dari itu
kita harus mengawasi dan mengarahkan setiap tontonan anak.
Media komputer adalah salah satu media pengajaran yang terprogram,
terprogram disini dimaksudkan yaitu media pengajaran yang tersususun secara
rapi dan runtut. Pengajaran berprogram ini bagi anak SD baik menurut dasar
psikologi pengajaran berprogram, memandang belajar dalam hubungan perilaku
dapat diamati.
Dalam uraian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa komputer mempunyai
fungsi yang kompleks. Komputer tidak hanya dapat membuat,mengolah,memproses dan
menyimpan data namun komputer juga dapat menampilkan, mempublikasikan dan
mentransfer data sehingga dapat dinikmati atau dilihat oleh semua manusia
didunia. Penggunaan media komputer pada anak Sekolah Dasar itu merupakan media
yang cukup baik dalam proses belajar mengajar. Disitu juga dapat mempermudah
siswa dalam memahami suatu materi pelajaran yang diberikan oleh guru. Guru juga
lebih mudah memberikan materi-materi yang akan diajarkan dalam proses belajar
mengajar itu sendiri. Selain memberikan pengaruh positif pada siswa, komputer
juga bisa memberikan pengaruh negatif ke siswa. Itu semua juga harus diimbngi
dengan pengawasan oleh orang tua (dirumah) maupun guru (disekolah). Selain itu
dapat dengan memperbanyak buku bacaan yang bersifat edukatif serta membiasakan
anak untuk mengisi waktu luang dengan hal yang positif.
0 komentar:
Posting Komentar